Sunday, December 30, 2007

Skala Kecepatan / Gaya Angin

Menjelang tahun baru 2008 ini terjadi banyak terjadi banjir dimana-mana, hujan yang juga disertai angin kencang. Pada tanggal 27 Desember 2007 saya sempat khawatir dengan hembusan angin yang begitu kuat. Dengungan angin disamping rumah menciutkan hati.


Malamnya saya sama sekali tidak bisa tidur, pasalnya saya khawatir Parabola yang saya tempatkan di atap rumah rubuh dan menghancurkan genting rumah saya. Beberapa kali saya bolak-balik memantau situs cuaca semacam weather.com dan juga melihat arah dan kecepatan angin Laut Jawa di situs "Weather On Line Wind Forecast" kita dapat melihat ramalan tentang arah dan kecepatan angin dalam bentuk simbol-simbol.

Simbol kecepatan Angin Laut Jawa

Dari situs ini saya mengetahui akan ada angin yang cukup kencang pada tanggal 29 Desember 2008 antara pkl 13.00 s.d 14.00. Maka sebelum antena parabola hancur tertiup angin, pagi-pagi saya sudah naik ke atap rumah untuk membongkar dan sekaligus menurunkan antena parabola tersebut.

Lantas bagaimana mengetahui maksud dari simbol dan dampak dari beragam kecepatan angin tersebut ?

Untungnya saya menemukan buku pemberian orang tua saat saya masih anak-anak yaitu "ALAM SEMESTA dan CUACA", Pustaka LIFE Time (FEP International,LTD) saya menemukan "13 SKALA INTERNATIONAL GAYA ANGIN", antara lain sebagai berikut:



Simbol Gaya angin 0

Kecepatan angin 0 s.d 2 km/jam
Angin dengan kecepatan rendah dengan ciri asap yang naik dengan tegak lurus.


Simbol Gaya Angin 1

Kecepatan angin 3-5 km/jam
Baling-baling angin tidak menunjukan arah angin, tetapi kepulan asap bisa menunjukannya.



Simbol Gaya angin 2

Kecepatan 6-11 km/jam
Baling-baling arah angin bergerak; daun pepohonan mendesir;angin terasa pada wajah.


Simbol Gaya angin 3

Kecepatan 12-19 km/jam
Ditandai dengan daun dan ranting pohon yang bergerak; bendera berkibar.


Simbol Gaya angin 4

kecepatan 20-29 km/jam
Debu berterbangan terhembus dari tanah; dahan kecil pada pohon bergerak.


Simbol Gaya angin 5

Kecepatan 30-39 km/jam
Pohon kecil mulai berayun ringan; air di kolam atau danau beriak dengan gelombang kecil.


Simbol Gaya angin 6

Kecepatan 40-50 km/jam
Cabang-cabang pohon mulai bergerak dan berayun; kawat listrik/telpon mengeluarkan bunyi berdesing.


Simbol Gaya angin 7

Kecepatan 51-61 km/jam
Kebanyakan pohon mulai bergerak, payung tidak dapat dipegang dengan tegak; berjalan melawan angin mulai sulit.


Simbol Gaya angin 8

Kecepatan 62-74 km/jam
Ranting dan cabang-cabang kecil pada pohon mulai patah.


Simbol Gaya angin 9

Kecepatan 75-86 km/jam
Mulai menimbulkan kerusakan kecil pada rumah, genting atap terlempar.


Simbol Gaya angin 10

Kecepatan 87-101 km/jam
Pepohonan mulai tumbang; terjadi kerusakan besar pada bangunan.


Simbol Gaya angin 11

Kecepatan 102-116 km/jam
Kerusakan yang disebabkan angin mulai meluas; rumah kayu runtuh dan tiang listrik tegangan tinggi atau tiang tower rubuh.


Simbol Gaya angin 12

Kecepatan > 116 km/jam
angin sudah menyebabkan banyak kehancuran.




Jika begitu, berarti anda sekarang bisa menebak berapa kecepatan Motornya si "Komeng" di Iklan Yamaha yang bisa menyebabkan Jembatan Hancur Berantakan...he.he.he

Mudah-mudahan bermanfaat.